jubir86 | JAKARTA
Seorang keponakan membunuh bibinya sendiri di Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pelaku berinisial MZ (18) menganiaya korban dengan linggis dengan bagian pelipis korban bolong. "Dipukul pakai linggis di kepalanya (korban), yang bagian pelipis kan bolong itu sekali," kata Kapolsek Rumpin AKP Suyoko dikonfirmasi, Kamis (1/5/2025). Tidak sampai di situ, bagian kepala korban juga dihantam dengan linggis sebanyak 6 kali. Namun, korban masih bernapas dan akhirnya dibekap pelaku
"Itu masih pingsan masih ada napasnya kemudian belum yakin korban mati terus dibekap sama bantal sampai nggak bernyawa lagi," kata Kapolsek. Usai membunuh pelaku menyeret tubuh korban ke kamar mandi. Pelaku berniat membuang jasad korban ke dalam sumur tetapi tidak muat. "Dia mungkin punya inisiatif untuk menghilangkan jejak. Dari kamar dibawa ke kamar mandi, itu kan ada lubang sumur tapi karena korbannya besar nggak muat sumurnya jadi ditinggal kabur," katanya.
Tak butuh waktu lama, akhirnya pelaku berhasil dibekuk polisi di Jalan Raya Bogor, Depok. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut. "Ditangkapnya di Jalan Raya Bogor tepatnya di Cimanggis, Depok, sekitar jam 15.30 WIB, Ashar kemarin," katanya. Motif Sakit Hati Tindakan brutal sang keponakan terhadap bibinya sendiri didorong sakit hati gara-gara sering dimarahi. "(Motifnya) sakit hati, sering cekcok," kata Kapolsek Rumpin AKP Suyoko dikonfirmasi, Kamis (1/5/2025).
Korban kerap memarahi pelaku yang sering kali bermain handphone. Pada puncaknya, pelaku melakukan penganiayaan hingga korban tewas. "Dia (pelaku) kan numpang ke korban ini, mungkin dia sering main handphone, nge-game ya, ditegur, mungkin diomelin, akhirnya sakit hati, ya udah berhari-hari meluapnya ya kejadian itu," jelasnya. Adapun pelaku, kata Suyoko, sudah tinggal di rumah korban sekitar 2 bulan. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut termasuk mendalami kabar beredar bahwa pelaku merupakan buronan kasus pencurian motor di Jawa Tengah.
"Kalau informasi itu (DPO curanmor) saya belum dapat yang pasti, tapi rumornya seperti itu tapi saya belum dapat laporan dari Jateng," katanya. Diberitakan sebelumnya, ibu rumah tangga berinisial S (45), ditemukan tewas di rumahnya di wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor pada Selasa (29/4/2025) malam. Diduga, S menjadi korban pembunuhan. Adapun korban tewas bersimbah darah dengan luka di bagian kepala. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk dilakukan diotopsi.
Sumber : sindonews.com
#fyp
jubir86.my.id
(Red)